
GenPI.co - Salah satu faktor adanya aktivitas tukar pasangan atau swinging, yakni merasa bosan dengan kehidupan se*s yang monoton.
Akhirnya, mereka mencari cara untuk menggali fantasi se*sual yang baru, salah satunya dengan menjadi swinger.
Swinger merupakan istilah untuk menggambarkan orang atau pasangan yang saling menukar pasangan dengan tujuan untuk memperluas pengalaman se*sual.
BACA JUGA: Apakah Hubungan Cintamu Penuh Masalah? Berikut ini 5 Tanda Pacaran yang Sehat
Sementara itu, praktik bertukar pasangan itu disebut sebagai swinging.
Perlu diingat, bahwa tukar pasangan atau swinging pada dasarnya termasuk perilaku se*s berisiko.
BACA JUGA: Zoya Amirin Bongkar Posisi Paling Enak, Bikin Suami Istri Bahagia
Berikut beberapa gambaran risiko kesehatan yang bisa terjadi pada pasangan suami istri maupun individu yang menjadi swinger seperti yang dilansir pada Sabtu (25/3/2023):
1. Gangguan emosional
Salah satu risiko melakukan aktivitas swinger atau tukar pasangan, yakni meningkatkan risiko ketidaksepakatan emosional dan konflik dengan pasangan.
BACA JUGA: 5 Manfaat Makan Kurma untuk Kesehatan, Bikin Jantung Sehat dan Mencegah Diabetes
Biasanya, kondisi itu akan terjadi jika salah satu atau kedua pasangan merasa tidak nyaman atau cemburu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News