
GenPI.co - Dalam syariat Islam, tidak diwajibkan bagi seorang istri untuk mencium tangan suami. Namun, jika hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kasih sayang, maka sangat dianjurkan. Hal ini berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW:
لَا يَصْلُحُ لِبَشَرٍ أَنْ يَسْجُدَ لِبَشَرٍ ، وَلَوْ صَلَحَ لِبَشَرٍ أَنْ يَسْجُدَ لِبَشَرٍ ، لَأَمَرْتُ الْمَرْأَةَ أَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا، مِنْ عِظَمِ حَقِّهِ عَلَيْهَا
“Tidak boleh manusia bersujud kepada manusia lainnya. Seandainya manusia diperbolehkan bersujud kepada manusia lainnya niscaya aku akan memerintahkan wanita untuk bersujud kepada suaminya dikarenakan besarnya hak suami pada istri”. (HR Ahmad : 12614 dishahihkan oleh Imam Al-Albani dalam Shahihul Jami’ : 7725).
BACA JUGA: 3 Tipe Wanita Tidak Layak Jadi Istri Idaman Menurut Islam
Berikut ini ada 3 makna dari kebiasaan istri mencium tangan suami seperti dihimpun dari berbagai sumber.
1. Meningkatkan Rasa Kasih Sayang
Karena istri bukan bawahan dari suami, maka ini bisa meningkatkan rasa kasih sayang diantara keduanya.
BACA JUGA: Inspirasi Nama Bayi Islami Modern, Lo Harus Tahu
Di mana suami sangat di anjurkan untuk menghormati dan menyayangi istri begitu juga sebaliknya, istri diwajibkan mematuhi suami.
2. Mempererat Hubungan
Terkadang ada banyak hal yang membuat keduanya semakin menjauh, namun dengan adanya rutinitas ini menyebabkan keduanya semakin baik dalam menjalankan hubungan.
3. Mencerminkan Ketaatan
BACA JUGA: 4 Negara Mayoritas Muslim Tak Pakai Hukum Syariat Islam
Walaupun sebenarnya tidak diperbolehkan dan dianjurkan dalam Islam untuik menghormati orang lain kecuali Allah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News