
Mereka diturunkan secara bersamaan di sepanjang jalur Whoosh sejauh 142,3 km yang dibagi menjadi 4 wilayah.
"Perawatan dilakukan secara intensif untuk menjaga kualitas prasarana sehingga perjalanan Whoosh tetap nyaman dan aman saat digunakan penumpang," imbuh Emir.
Selain itu, pemeriksaan dilakukan secara berkala baik di jam kerja maupun saat Whoosh sudah berhenti beroperasi baik secara manual ataupun menggunakan kereta inspeksi ataupun kereta kerja.
BACA JUGA: Asyik! Tarif Kereta Cepat Whoosh Dijual Mulai Rp150.000, Ini Jadwalnya
Sedangkan untuk jalur kereta, salah satunya terkait pemeriksaan geometri jalur.
Emir membeberkan tujuannya untuk memastikan rel kereta tidak bergeser dan tidak bergelombang sehingga dapat mengganggu kenyamanan serta keamanan perjalanan Whoosh.
BACA JUGA: Tarif Kereta Cepat Whoosh Berubah Mulai 3 Februari 2024, Ini Rinciannya
Adapun pemeriksaan listrik aliran atas dilakukan terutama untuk memeriksa ketebalan kabel pantograf.
Tujuannya adalah agar kabel pantograf tidak putus akibat gesekan yang dikarenakan semakin tingginya frekuensi perjalanan Whoosh.
BACA JUGA: Libur Nataru, Kereta Cepat Whoosh Tambah 8 Perjalanan, Ini Jadwalnya
Alat-alat persinyalan dan telekomunikasi di sepanjang jalur juga diperiksa dan dipastikan kelaikannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News