
GenPI.co - Kota Batam segera memiliki sistem transportasi massal baru bernama Sutri Nama dan Indobus. Nota kesepahaman pembangunan sistem ini telah ditandatangani oleh Plt. Gubernur Kepulauan Riau, Isdianto dan Wali Kota Batam Muhammad Rudi dengan Kementerian Perhubungan RI di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta. Selasa (08/10).
Dalam kesepakatan tersebut, Kota Batam akan menjadi daerah percontohan pembangunan sistem transportasi Sutri Nama dan Indobus. Empat kota lainnya yang juga jadi pilot project adalah. adalah Makassar, Pekanbaru, Bandung, dan Semarang.
BACA JUGA: Bandara Dabo Kepri akan Diperpanjang 2.500 Meter
Plt. Gubernur Kepri Isdianto mengatakan, nota kesepakatan bertujuan untuk mengembangkan infrastruktur transportasi perkotaan yang berkelanjutan dan koridor Bus Rapid Transit (BRT) dengan lajur khusus.
“Diharapkan dengan dipilihnya Batam sebagai pilot project, moda transportasi semakin baik. Serta dapat menjadi percontohan kepada daerah-daerah lain, baik di Kepri maupun kota-kota lainnya.” jelas Isdianto.
BACA JUGA: Ribuan Penari Bakal Meriahkan Gandrung Sewu Banyuwangi
Untuk diketahui, Sutri Nama merupakan akronim dari Suistainable Urban Transport Indonesia Nationally Appropriate Mitigation Action. Program ini bertujuan agara kota-kota di Indonesia dapat berkontribusi pada upaya mitigasi perubahan iklim melalui kebijakan transportasi dan proyek infrastruktur yang berkelanjutan.
Sedangkan Indo Bus adalah Indonesian Bus Rapid TransitCorridor Development Project. Program ini merupakan komponen teknis tambahan dari program Sutri Nama.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News