Mengintip Kampung Kaligrafi di Kota Bandung, Jadi Daya Pikat Wisatawan

Mengintip Kampung Kaligrafi di Kota Bandung, Jadi Daya Pikat Wisatawan - GenPI.co
Kampung Kaligrafi di Kota Bandung. Foto: dok. humas

"Di gang (Raden Jibja) ini banyak pengajian, makanya disebut kampung kaligrafi. Semua dikerjakan oleh Karang Taruna, para pemuda, dan pakar kaligrafi, dua orang guru di gang ini," ujarnya, Rabu (4/1/2023).

Dia menjelaskan proses pembuatan kaligrafi di sepanjang jalan tersebut sudah dilakukan sejak Februari 2021.

Bahan-bahan yang digunakan pun terbilang sederhana, seperti kapur papan tulis, kuas, cat tembok, dan gabus. Semua bahan hasil swadaya masyarakat.

BACA JUGA:  Wali Kota Bandung Minta Pembinaan Sepak Bola Usia Dini Berkesinambungan

Berkat keunikannya itu, Gang Reden Jibja banyak dikunjungi masyarakat dari dalam dan luar Kota Bandung.

"Sudah ada kunjungan dari berbagai daerah, mereka bilang kelas kaligrafinya bagus. Terakhir, datang Kepala Dinas KB dari Makassar," tuturnya.

BACA JUGA:  Ketua Tim Bandung BJB Tandamata Singgung Hengkangnya Yolla Yuliana

Perajin kaligrafi Aam Jamaludin (41) mengatakan kemampuannya membuat kaligrafi diperoleh saat belajar di salah satu pondok pesantren di Tasikmalaya.

Dia menyebut mural kaligrafi dibuat untuk lebih mendekatkan bacaan Al-Qur'an dengan masyarakat.

BACA JUGA:  Pemkot Bandung Serahkan Sertifikat Tanah Rumah Ibadah

"Kami mencoba menyatukan fungsi kaligrafi yang religi untuk kehidupan masyarakat," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya