
Sementara di masa Ikhshidites, kahk jadi identik dengan Idul Fitri dan perayaan berakhir bulan suci Ramadhan.
Pada tahun 1124 M, Kekhalifahan Fatimiyah di Mesir mendedikasikan 20.000 dinar untuk memanggang kahk untuk Idul Fitri, dan menurut beberapa catatan sejarah, khalifah biasa mendistribusikan kahk sendiri.
Kini, kahk belum berubah rasanya dari kahk zaman dahulu. Kahk masih menjadi salah satu tradisi Idul Fitri yang paling dicintai yang tidak dapat ditemukan di mana pun di luar Mesir itu, masih salah satu tradisi Idul Fitri yang paling dicintai yang tidak dapat ditemukan di mana pun di luar Mesir. Jadi setiap kali anda menggigit kahk itu, ingatlah bahwa ini adalah cita rasa ribuan tahun sejarah. (ANT)
Simak juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News