Dampak Serangan Siber PDNS 2, 44 Instansi Migrasi Data Demi Pulihkan Layanan

Dampak Serangan Siber PDNS 2, 44 Instansi Migrasi Data Demi Pulihkan Layanan - GenPI.co
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria. (Foto: ANTARA/HO-Kemkominfo/am)

GenPI.co - Sebanyak 44 instansi melakukan migrasi data ke layanan lain sebagai dampak gangguan serangan siber terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informartika Nezar Patria mengatakan puluhan instansi ini melakukan migrasi data ke layanan lainnya untuk memulihkan layanan publik.

"Kami sudah identifikasi itu ada sekitar 44 instansi yang dalam proses, itu dia bisa langsung naik karena dia punya backup cukup baik. Sisanya sekitar 238 instansi itu masih dalam monitoring," kata dia, dikutip Kamis (27/6).

BACA JUGA:  Polisi Usut Dugaan Tindak Pidana Atas Gangguan Sistem PDN Kemenkominfo

Nezar menjelaskan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Kementerian Kominfo mengidentifikasi ada sebanyak 211 instansi yang terdampak dari insiden serangan siber PDNS 2 pada Senin (24/6),

Setelah itu pihaknya mengidentifikasi ada sebanyak 282 instansi yang terdampak dari insiden PDNS 2 pada Selasa (25/6).

BACA JUGA:  Gangguan PDN, Kantor Imigrasi Semarang Hentikan Layanan Percepatan Pembuatan Paspor

Selanjutnya, tercatat sudah ada 44 instansi yang melakukan pemulihan data sementara sisanya masih dalam proses pada Rabu (26/6).

Kini pihaknya berupaya maksimal agar pemulihan pada sebanyak 238 instansi lainnya bisa cepat diselesaikan.

BACA JUGA:  Pusat Data Nasional Terganggu, Pemerintah Sebut Serangan Siber Ransomware

Di sisi lain, dia menegaskan pemerintah Indonesia tidak akan mengikuti permintaan dari pemilik ransomware Brain Cipher yang merupakan turunan Lockbit 3.0 untuk memulihkan layanan ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya