Berita terorisme terkini : Rencanakan Serangan Saat Tahun...

Atas kericuhan belakangan ini, Presiden menegaskan bahwa sudah menjadi kewajiban bagi para penegak hukum untuk menegakkan hukum tersebut secara adil.

Menjelang akhir tahun isu-isu terorisme makin menguat seiring dengan deretan teror yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.

Merebaknya isu terorisme bisa saja merubah peta dan menambah sengit bursa Kapolri dengan kebutuhan yang mendesak saat ini.

Ketidakhadiran Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis di konferensi pers untuk menyikapi aksi teror di Sigi, Sulawesi Tengah menimbulkan pertanyaan banyak pihak.

Kapolri Idham Azis marah besar. Kemarahannya tidak bisa dibendung lagi. Dia memerintahkan anggotanya melakukan tembak di tempat

Jokowi mengutuk keras segala bentuk tindak teror dan di luar batas kemanusiaan yang terjadi di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. 

Pemerintah melalui Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD akan memburu pelaku teror Sigi melalui Tim atau Satgas Operasi Tinombala. 

Arab Saudi mengecam kartun yang menghina Nabi Muhammad dan segala upaya untuk mengaitkan Islam.

Situasi di Timur Tengah makin panas setelah Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz melayangkan kritikan pedas kepada Iran.

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menunjukkan sikap yang sangat tegas. Ternyata ada yang sangat ketakutan

Orang yang mendanai kegiatan atau kelompok terorisme sama saja dengan teroris. Begini kata Menko Polhukam Mahfud MD.

Pihak kepolisian diharapkan mengubah pola penyampaian informasi ke publik terkait penanganan aksi serangan teroris.

Syarif Hasan mengatakan pemberantasan terorisme harus dilakukan secara menyeluruh. 

Ledakan dahsyat terjadi Polrestabes Medan Jl HM Said Medan, Sumatra Utara, Rabu (13/11) pukul 08.00 WIB.

Berdasarkan hasil analisis, ada perubahan tren penyerangan terorisme dibandingkan dengan kasus yang lebih lama. Berikut penjelasannya?