Kepala Desa Ujungmanik Sugeng Budiyatno saat dihubungi mengatakan, keberadaan paus tersenbut pada Sabtu pagi sekitar pukul 06.00WIB oleh seorang nelayan.
Warga yang pertama kali menemukan duyung tersebut yakni Freki Lahamandu, yang hendak melaut pagi itu. Ia yang kaget langsung memberitahukan itu kepada warga lainnya. Ami Raini dari Yapeka mengatakan panjang duyung tersebut 2,5 meter.
JEC Eye Hospitals and Clinics resmi meluncurkan Matapedia sebagai ensiklopedia digital kesehatan mata pertama di Indonesia bersamaan penyelenggaraan JECIM 2025