
GenPI.co - Yuna Amelyansyah menjadi contoh nyata bahwa status sebagai pelajar SMA tidak lantas berleha-leha. Dia sukses menjalankan bisnis jastip alias jasa titip.
Siswi kelas XI SMA itu membuka usaha jastip barang-barang bekas di Pasar Senen, Jakarta.
Dia sudah menjalankan usahanya itu selama dua tahun. Semuanya bermula ketika virus corona (covid-19) masuk Indonesia.
BACA JUGA: BRILIANPRENEUR 2021: Tips Bisnis Cuan-tik Ala Tasya Farasya
"Aku memulai usaha jasa titip pakaian bekas saat covid-19 di Indonesia sudah memasuki beberapa bulan," ujar Yuna kepada GenPI.co, Minggu (19/12).
Awalnya, Yuna hanya iseng menjalankan bisnis jastip karena kegiatan di sekolahnya sangat minim.
BACA JUGA: Mengulik Bisnis Miniatur Kereta Api, Omzetnya Menggiurkan!
"Aku awalnya jastip makanan. Itu laku banget, terkadang bolu Cimory atau bolu yang adanya di tempat-tempat tertentu saja," tutur Yuna.
Namun, usaha jasa titip makanan justru membuat Yuna lebih boros karena harus mendatangi outlet yang jauh.
BACA JUGA: Awalnya Gemar Nyemil, Suryaningsih Raup Cuan Dari Bisnis Keripik
Suatu ketika Yuna sedang berburu pakaian bekas di Pasar Senen. Dia iseng memotret baju-baju itu, lalu melemparkannya ke grup di WhatsApp.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News