
Oleh sebab itu, Dika pun memutar otak untuk lebih kreatif untuk menarik pelanggan.
“Karena itu kami juga menyediakan cetak ukuran besar dan bisa ditunggu sebagai unggulan dalam usaha ini,” katanya.
Ayah dua anak itu juga menceritakan lika-liku dalam menjalani usaha yang dijalaninya.
BACA JUGA: Wow! Awalnya 20 Ekor, Kini Mulyoko Ternak Ribuan Ekor Kambing
“Kalau masalah pasti ada aja, ya, dari awal pegang sudah ditinggali utang, dan paling berat itu saat awal covid-19 mulai masuk ke Indonesia, 3 sampai 4 bulan pertama omzet turun jauh sekali,” paparnya.
Dia juga menceritakan bahwa omzet yang biasa mendapatkan Rp 600 ribu-Rp 1,5 juta menjadi Rp 300 ribu sampai 500 ribu per hari.
BACA JUGA: Kebun di Depok, Cuan Bisnis Belimbing Nanang Mencengangkan
“Harus benar-benar mikir, waktu masa sulit itu ada dua pegawai yang mengundurkan diri, itu bikin kami sedih dan senang secara bersamaan,” ungkapnya. (*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News