Pengamat Beri Pesan Bijak Seusai Timnas Indonesia Dicurangi Wasit

Pengamat Beri Pesan Bijak Seusai Timnas Indonesia Dicurangi Wasit - GenPI.co
Pemain Bahrain selebrasi seusai tahan imbang Timnas Indonesia. (Foto: X/@bahrainnt1)

GenPI.co - Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni alias Bung Kus memberikan pesan bijak seusai Timnas Indonesia dicurangi wasit.

Bung Kus menilai kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf pada pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Bahrain vs Indonesia mengecewakan, tetapi evaluasi internal di dalam timnas tetap perlu dilakukan.

Salah satu keputusan wasit Ahmed yang menjadi sorotan adalah tambahan waktu enam menit, tetapi pada faktanya dia memberikan waktu tambahan sampai menit ke-99.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia Tak Terkalahkan Selama Dirinya Main, Calvin Verdonk Merendah

Bahrain mampu mencetak gol penyama kedudukan untuk membuat laga itu berakhir imbang 2-2 melalui gol kedua Mohamed Marhoon pada menit terakhir.

“Kepemimpinan wasit laga Bahrain lawan Indonesia memang mengecewakan. Bukan semata terkait tambahan waktu di akhir babak kedua, tetapi ada lagi sejumlah keputusan kurang akurat yang dibuatnya sepanjang pertandingan,” kata Bung Kus dikutip dari Antara, Jumat (11/10).

BACA JUGA:  Pertahanan Timnas Indonesia Dipuji Habis-habisan oleh Bahrain

Hasil imbang 2-2 memang tidak dapat diganggu gugat, tetapi Bung Kus mendukung penuh niat PSSI untuk mengajukan protes terkait hal ini kepada AFC.

“Tidak ada salahnya PSSI bersurat kepada AFC untuk menunjukkan ketidakpuasan kami. Sekaligus meminta agar penunjukan wasit di laga-laga selanjutnya juga mempertimbangkan rekam jejak wasit yang bersangkutan saat memimpin timnas Indonesia,” ujar sosok yang akrab disapa Bung Kus itu.

BACA JUGA:  Persija Jakarta Putar Otak Jika Tidak Bisa Dibela 3 Pemain Timnas Indonesia

Anggota komite eksekutif PSSI Arya Sinulingga menegaskan bahwa PSSI akan mengajukan protes ke pihak-pihak terkait terkait keputusan-keputusan wasit yang merugikan timnas Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya