Seniman dan Atlet Disabilitas Unjuk Gigi di Upacara Pembukaan Peparnas 2024 di Solo

Seniman dan Atlet Disabilitas Unjuk Gigi di Upacara Pembukaan Peparnas 2024 di Solo - GenPI.co
Upacara pembukaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 di Stadion Manahan Solo, Minggu (6/10) malam, menjadi ajang para penyandang disabilitas untuk unjuk kemampuan. (Foto: Peparnas 2024)

Sedangkan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menjadi kontingen terbanyak dengan menurunkan 376 atlet.

Atlet-atlet disabilitas berprestasi ini pun tampil dalam acara inti pengibaran bendera National Paralympic Committee (NPC) Indonesia dan Peparnas serta penyalaan api cauldron.

Ada atlet para bulu tangkis Leani Ratri Oktila, Hikmat Ramdani, dan Fredy Setiawan, serta Atlet para Atletik, Saptoyogo Purnomo, dan Karisma Evi Tiarani yang melakukan estafet obor bersama sejumlah atlet lain.

BACA JUGA:  Tersedia 9.895 Tiket Gratis Nonton Upacara Pembukaan Peparnas 2024 di Solo, Ini Cara Dapatnya

Lalu dua atlet dari cabor para tenis meja, Anas dan para atletik, Farid menjadi dua orang terakhir yang bertugas menyalakan obor.

Aksi mengharukan pun tersaji saat Farid menggendong Anas menaiki tiga anak tangga. Aksi itu dilengkapi dengan sebuah dialog menyentuh.

BACA JUGA:  Jawa Tengah Pasang Target Juara Umum Peparnas 2024

"Kita para juara walaupun banyak rintangan, harus terus berjuang nas. Lingkungan kita tidak mudah, terkadang hanya untuk naik ke satu anak tangga saja masih sulit seperti ini. Banyak fasilitas publik yang susah kita akses. Tapi kita para juara dengan mental pejuang, mental pemenang. Bila kita terus kompak dan saling mendukung kita bisa meraih impian," ungkap dia.

Upacara pembukaan Peparnas 2024 ini ditutup dengan penampilan grup band legendaris God Bless yang membawakan lagu Rumah Kita dan Semut Hitam.

BACA JUGA:  Kemenpora RI Gandeng BPKP Gelar FGD Mitigasi Risiko Penyelenggaraan PON XXI dan PEPARNAS XVII Tahun 2024

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo menyebut Peparnas bukan hanya menjadi tempat bertanding bagi para atlet disabilitas, tetapi juga tempat untuk menunjukan kekuatan semangat juang yang sangat luar biasa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya