
GenPI.co - Tiga sponsor utama Komite Olimpiade Internasional asal Jepang, yakni Toyota, Panasonic, dan Bridgestone mengakhiri kontrak mereka.
Dilansir AP News, hal itu membuat IOC tidak memiliki sponsor Jepang dan fokus kini diharapkan beralih ke Timur Tengah dan India untuk pendapatan sponsor baru.
Sponsor Jepang telah menolak Olimpiade, kemungkinan terkait dengan penundaan satu tahun penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
BACA JUGA: Pesawat Tempur Jepang Gunakan Suar untuk Memperingatkan Pesawat Mata-mata Rusia
Penundaan tersebut mengurangi visibilitas sponsor karena para penggemar tidak diizinkan hadir di tempat pertandingan, meningkatkan biaya, dan mengungkap berbagai skandal korupsi di seputar Olimpiade.
Ketiganya termasuk dalam 15 sponsor Olimpiade TOP.
BACA JUGA: Gagal Total di MotoGP Mandalika 2024, Marc Marquez Ingin Fokus ke Jepang
Ke-15 sponsor tersebut telah membayar total lebih dari USD 2 miliar kepada IOC dalam siklus Olimpiade empat tahun terakhir.
Toyota Motor Corp. mengonfirmasi pihaknya tidak akan memperbarui sponsornya setelah Olimpiade Paris, yang ditutup pada bulan Agustus.
BACA JUGA: Survei Bank Sentral Jepang Mendukung Optimisme Pertumbuhan Ekonomi
Ketua Akio Toyoda mengatakan dalam pertemuan dealer AS bulan lalu bahwa tujuan IOC tidak sesuai dengan visi pembuat mobil tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News