Buntut Meninggalnya Zhang Zhi Jie, PBSI Beri Pesan Tegas ke BWF

Buntut Meninggalnya Zhang Zhi Jie, PBSI Beri Pesan Tegas ke BWF - GenPI.co
PBSI memberikan pesan tegas kepada BWF sebagai buntut meninggalnya Zhang Zhi Jie. (Foto: PBSI)

GenPI.co - PBSI memberikan pesan tegas kepada BWF sebagai buntut meninggalnya Zhang Zhi Jie.

Atlet tunggal putra China yang masih berusia 17 tahun, Zhang Zhi Jie meninggal dunia setelah pingsan saat berlaga di GOR Amongrogo Yogyakarta, Minggu (30/6).

PBSI menyatakan bakal menyurati BWF terkait prosedur standar operasi (SOP) pertolongan bagi atlet saat kondisi darurat.

BACA JUGA:  BAJC 2024: Detik-detik Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, Sempat Kejang di Lapangan

Humas dan Media Panpel PBSI Broto Happy saat konferensi pers di Kantor KONI DIY, Yogyakarta, Senin (1/7), menyatakan berdasarkan SOP yang berlaku saat ini tim medis harus menunggu call dari referee (wasit) untuk memberikan pertolongan kepada atlet.

"Memang harus lebih cepat lagi bila terjadi kejadian darurat, mungkin aturan itu bisa dikalahkan karena demi semuanya, demi keselamatan atlet dan juga untuk kebaikan bagi seluruh pemain yang bertanding," ujarnya dikutip dari Antara, Senin (1/7).

BACA JUGA:  PB Jaya Raya Sebut Calon Ketum PBSI Harus Peduli dengan Bulu Tangkis

Broto menjelaskan dalam kasus Zhang Zhi Jie, tim medis dan dokter turnamen baru diizinkan masuk ke lapangan untuk memberikan pertolongan pertama setelah mendapatkan call dari referee.

Zhang Zhi Jie saat itu mengalami kolaps mendadak saat tengah berlaga melawan Kazuma Kawano dari Jepang di pertandingan terakhir penyisihan grup BNI Badminton Asia Junior Championships 2024.

BACA JUGA:  Tatap Olimpiade Paris 2024, PBSI Pastikan Wakilnya Tetap Prima

"Ini merupakan regulasi atau aturan sesuai SOP yang berlaku di setiap turnamen bulu tangkis internasional dari BWF dan Badminton Asia," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya