
GenPI.co - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengharapkan agar Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dapat mempersiapkan atletnya dengan sebaik-baiknya.
Kesiapan ini dianggap sangat krusial agar atlet dapat berhasil lolos dan berkompetisi di Olimpiade Paris 2024.
Demikian disampaikan Menpora Dito saat menyaksikan time trial Lalu Muhammad Zohri di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (9/3). Dalam uji catatan waktu ini, Zohri mencatatkan 10,54 detik dipapan elektoronik.
BACA JUGA: Kemenpora Gelar Apel Pagi Guna Tingkatkan Semangat dan Integritas Kerja
“Atletik ini kan salah satu cabang olahraga yang diharap lolos ke Olimpiade (Paris). Hasil (Zohri) tadi saya rasa baik,” kata Menpora Dito.
Zohri merupakan sprinter 100 meter yang dipersiapkan PB PASI untuk bisa merebut tiket Olimpiade 2024 Paris. Dia terus berlatih untuk meningkatkan daya tahan kecepatannya.
BACA JUGA: Kemenpora Ajak 56% Pemilih Muda Kawal Proses Pemilu
Untuk menembus Olimpiade tahun ini, Zohri harus memenuhi syarat limit atau batas waktu minimal 10,00 detik. Pelari asal Nusa Tenggara Barat itu punya kesempatan besar menggenggam tiket tersebut melalui kejuaraan Tokyo Open, Korea Open, dan Taiwan Open pada April-Juni 2024.
“Untuk Olimpiade kita akan menyesuaikan, kita terus dukung PASI mengenai segala kebutuhan dan kenyamanan demi mempersiapkan atlet. Prinsipnya ini Merah Putih dan kita full support,” jelas Menpora Dito.
BACA JUGA: Kemenpora: Cibubur Youth Elite Sport Center Ditargetkan Selesai Oktober 2024
Ketua Umum PB PASI Luhut Binsar Pandjaitan yang hadir ikut memberikan tanggapan mengenai time trial yang dilakukan Zohri. Menurutnya, usaha Zohri sudah bagus untuk mengejar target batas waktu minimal 10,00 detik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News