
Hal ini pun mendapat beragam kritik dan kekecewaan dari berbagai pihak, seperti pebulu tangkis Malaysia, Goh V Shem, dan veteran Indonesia Mohammad Ahsan, hingga para bintang Denmark, Anders Antonsen serta Anders Skaarup Rasmussen.
Dengan keramaian dan keraguan yang telah terjadi, BWF pun langsung memberikan klarifikasinya dan permintaan maafnya dalam situs resmi mereka.
View this post on Instagram
BACA JUGA: Indonesia Masters 2021 - Malaysia Banyak Berguru ke Kevin/Marcus
"Semua pihak yang terlibat mengakui adanya kesalahan operasional yang dihasilkan oleh Hawk-Eye Innovations, sehingga berujung pada kesalahan tampilan data dari rekaman gambar yang telah diperiksa," tulis BWF di laman resminya.
"Kami menanggapi kejadian ini dengan sangat serius dan akan melakukan peninjauan penuh untuk memastikan hal ini tidak akan kembali terulang," tambah BWF.(*)
BACA JUGA: Bantai Malaysia di Indonesia Masters, Nasib Kevin/Marcus Cerah
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News