
GenPI.co - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan pandangan yang berbeda terkait dengan aksi terorisme. Menurutnya, terorisme maupun ekstrimisme bisa saja dilakukan oleh kelompok tertentu di atas dasar agama.
“Saya mungkin salah satu orang yang tak memercayai bahwa ada sebagian orang yang mengatakan terorisme dan ekstremisme, saya tidak percaya itu,” ujar Menag Yaqut dalam Sidang Majelis Pekerja Lengkap Persekutuan Gereja-gereja Indonesia, Senin (25/1).
BACA JUGA: Gus Yaqut Janji Permudah Pendirian Rumah Ibadah untuk Semua Agama
Menag Yaqut lantas mencontohkan organisasi ISIS dan Al-Qaeda merupakan bukti paham terorisme bisa didasari oleh agama.
“Saya kira untuk situasi seperti ini menunjukkan bahwa sebagian dari umat kita ini memang belum memahami ajaran agamanya,” jelas Gus Yaqut.
Berkaca dari hal tersebut, Menag Yaqut menilai permasalahan ini akan menjadi tugas berat bagi para tokoh agama.
Menag Yaqut beranggapan, setiap agama memiliki potensi untuk menjadi radikal dan menjadi ekstrem.
BACA JUGA: Cita-cita Gus Yaqut untuk Santri Bikin Merinding, Semoga Terkabul
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News