
GenPI.co - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane membeberkan lima kejanggalan dalam kasus polisi versus loyalis Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Pertama ialah mengenai dugaan FPI memiliki laskar khusus yang bersenjata.
BACA JUGA: Bantah Kapolda soal Penembakan, FPI Beber Hal Mencengangkan
“Kalau benar, kenapa Baintelkam tidak tahu dan tak melakukan deteksi dan antisipasi dini serta tidak melakukan operasi persuasif untuk melumpuhkannya?” kata Neta, Senin (7/12).
Kedua ialah mengenai pengadangan terhadap rombongan Habib Rizieq di KM 50 Tol Cikampek arah Karawang Timur.
Neta mempertanyakan apakah pengadangan itu sudah sesuai standar operasional prosedur atau tidak.
“Sebab, polisi pengadang mengenakan mobil dan pakaian sipil,” sambung Neta.
Ketiga, Neta mempertanyakan jumlah tembakan dan bukti-bukti soal klaim Polri yang menyebut anggotanya ditembak terlebih dahulu oleh laskar FPI.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News