
"Tabqaa al dawlah al adilah wa in kaanat kaafiratan wa tafnaa al dawlah al dzolimah wa in kaanat muslimatan": Akan terus kuat negara yang diselenggarakan dengan adil meski negara itu kafir, akan runtuh negara yang dipimpin dengan zalim meski negara itu Islam". Kuncinya: "keadilan"," beber Mahfud.
Mahfud mengatakan bahwa siapapun pemerintahnya akan hancur jika melakukan ketidakadilan. Ia juga mengatakan bahwa Indonesia telah mengalaminya di masa lampau.
BACA JUGA: Nggak Nyangka, 4 Zodiak Bisa Jadi Orang Kaya Baru Akhir November
"Pokoknya, siapapun pemerintahnya akan runtuh jika sengaja berlaku tidak adil. Itu adalah 'ibrah', pelajaran sejarah. Kalau tidak runtuh, berarti sudah berusaha adil, atau nunggu waktu. Sejak zaman dulu di Indonesia pun begitu, kan?" jelasnya.
Lebih lanjut, Mahfud MD juga menceritakan bahwa bangsa dan peradaban besar terdahulu seperti Persia, Mesir, dan Roma hancur akibat berlaku tidak adil.
"Zaman Nabi dulu ada contoh-contoh negara besar pada masa lalu yang runtuh karena kesewenang-wenangan dan ketidakadilan yakni, Mesir, Persia, Romawi. Allahumma shalli alaa sayyidina Muhammad. Selamat memperingati Maulid Nabi," tulis Mahfud, Minggu, (1/11).(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News