
Lima partai menengah di Senayan diprediksi akan tersingkir karena tidak memenuhi ambang batas parlemen sebesar empat persen.
Adalah Nasdem yang dari survei sebelumnya sebesar 4,1 persen menjadi 3,9 persen, Partai Demokrat, 3,8 persen menjadi 3,7 persen, PAN 2,2 persen 2,0 persen dan PPP 1,5 persen menjadi 1,7 persen.
“Jika memperhitungkan margin of error, parpol-parpol tersebut masih berpeluang lolos, kecuali PPP yang masih tipis di bawah 4 persen,” ungkapnya.
Dendik menilai, nasib PPP bisa berakhir tragis di Pemilu 2024. Tersingkir dari Senayan, seperti yang menimpa Partai Hanura di Pemilu 2019.
Namun, Hanura diprediksi tidak masuk Senayan lagi dan masuk ke dalam kategori partai papan bawah.
BACA JUGA: Relawan Jokowi Minta Probowo Pecat Politisi Gerinda Ini dari DPR
Rinciannya, elektabilitas Hanura 0,9 persen menjadi 0,6 persen, Perindo 1,1 persen menjadi 0,9 persen, Berkarya 0,3 persen menjadi 0,4 persen, PBB 0,2 persen menjadi 0,1 persen. Sedangkan PKPI dan Garuda 0 persen. (*)
Hukuman Makin Aneh, Pemerintah Main-main atau Serius?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News