.webp)
Menurut Boni, kelompok-kelompok tersebut didukung oleh para bandar dari berbagai kalangan.
“Ada bandar di balik gerakan mereka, mulai bandar menengah sampai bandar papan atas,” kata Boni, Kamis (4/6).
Direktur eksekutif Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) itu bahkan berani menyebut bandar kelas menengah yang menyokong gerakan untuk mengudeta Jokowi.
“Bandar menengah, misalnya, oknum pengusaha pom bensin dan perkebunan asal Bengkulu,” sambung Boni.
Doktor Filsafat yang pernah menempuh studi di Jerman dan Amerika Serikat (AS) itu juga menyebut ada bandar papan atas.
“Bandar papan atas, ya, tak perlu saya sebutkan di sini,” imbuh Boni.
Dia juga menyayangkan sikap tokoh besar, seperti Din Syamsuddin yang ikut dalam gerakan itu.
“Beliau, kan, panutan umat, tokoh yang didengar banyak orang,” kata Boni.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News