
GenPI.co - Anggota Komisi II DPR RI Indrajaya merespons terkait mundurnya 700 calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kemendikti Saintek.
Politikus PKB tersebut meminta supaya Menteri PANRB melakukan evaluasi dalam proses perekrutan ASN.
“Mundurnya 700 CPNS ini supaya jadi evaluasi dalam perekrutan ASN. Agar dilaksanakan lebih adaptif dan transparan,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (17/4).
BACA JUGA: Minta Semua Dokter Jaga Moral, DPR RI: Jika Rusak, Merugikan Ribuan Orang
Legislator dari dapil Papua Selatan itu mengungkapkan mundurnya 700 CPNS dosen itu bisa disebabkan karena formasi yang tak sesuai ekspektasi penempatan yang mereka ingin.
“Saya dapat keluhan. Banyak yang kaget saat tahu penempatan kerja mereka yang tak sesuai harapan,” tuturnya.
BACA JUGA: Seorang Mahasiswa Indonesia Ditahan di AS, DPR RI: Kemlu Harus Terus Dampingi
Wakil rakyat yang membidangi kepegawaian tersebut menilai setidaknya terdapat tiga kemungkinan penyebab ratusan CPNS itu mundur.
Pertama yakni terkait penempatan tak sesuai bidang atau lokasi yang diharapkan. Kedua, proses rekrutmen tidak transparan, ketiga ekspektasi tak terpenuhi.
BACA JUGA: Soroti Warga Asing Bikin Onar di Bali, DPR RI: Arogansi Jangan Ditoleransi
“Tiga hal itu yang menurut kami menjadi penyebab. Tetapi mungkin juga ada penyebab lain. jadi perlu ada kajian mendalam,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News