
BACA JUGA: Bandul Politik 2024, Peluang Anies Baswedan Dihambat Langkah PSI
“Manuver itu sangat memalukan karena Partai NasDem seolah seperti perusahaan milik pribadi yang mengasong kepentingan politik," lanjut dia.
Rio menekankan, manuver NasDem yang menemui partai oposisi tidak bisa diterima dengan alasan apa pun. Terlebih lagi dengan memakai alasan kecewa pembentukan Kabinet Jokowi-Ma'ruf.
BACA JUGA: Anies Baswedan Terperosok Lem Aibon di Majalah Tempo
"Makin tidak bisa dipahami jika manuver itu adalah bentuk kemarahan pimpinan Partai Nasdem karena kehilangan kursi Jaksa Agung dalam Kabinet Indonesia Maju. Pembentukan kabinet adalah hak prerogatif Presiden dan tidak bisa diatur siapa pun," timpal dia. (*)
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News