
GenPI.co - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan pernyataan Presiden terpilih Prabowo Subianto yang minta parpol tak menugaskan menteri cari uang dari APBN.
Dasco mengatakan permintaan Prabowo Subianto itu demi pemberantasan korupsi. Dia menyebut jika melihat kilas balik, ada oknum yang terjerat masalah hukum karena bermain dengan APBN.
“Dalam rangka Pak Prabowo penghematan dan pemberantasan korupsi, juga saling mengingatkan agar hal-hal (oknum bermain) tidak terjadi lagi,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (11/10).
BACA JUGA: Ingatkan Ketum Parpol, Prabowo Subianto: Jangan Tugaskan Menteri Cari Uang dari APBN
Wakil Ketua DPR RI itu mengungkapkan menteri yang akan membantu Prabowo nantinya berasal dari unsur partai politik.
Dia pun mengaku sudah memperoleh informasi mengenai jumlah dan nomenklatur kementerian dalam kabinet Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Terkait Jatah Menteri di Kabinet Prabowo, AHY: Terus Terang, Belum Tahu
Dasco tidak membantah terkait jumlah kementerian pada era pemerintahan Prabowo Subianto yakni periode 2024-2029 sekitar 44 hingga 46.
“Saya dapat info, kementerian yang ada itu memang untuk mengoptimalkan fungsi kementerian sebaik-baiknya dan bermanfaat untuk rakyat,” ucapnya.
BACA JUGA: MPR RI Sebut Anies dan Ganjar Diundang pada Pelantikan Prabowo Subianto
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengingatkan para ketua umum partai politik koalisinya untuk tidak menugaskan menteri mencari uang dari APBN.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News