
GenPI.co - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pada Minggu (6/10) malam.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan OTT KPK di Kalsel ini.
"Benar, KPK melakukan giat penangkapan," kata Ghufron, dikutip Senin (7/10).
BACA JUGA: KPK Tutup Tambang Emas Ilegal di Sekotong Lombok, Ini Bahayanya
Namun demikian, Ghufron belum menjelaskan lebih detail mengenai identitas pejabat negara yang terjaring OTT KPK, termasuk kasusnya.
Ghufron mengaku penyidik KPK masih memeriksa pihak yang kena OTT.
BACA JUGA: KPK Tetapkan 3 Orang Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan APD di Kemenkes
"Kejelasannya tunggu lebih lanjut, kami masih memeriksa, setelah selesai akan kami update," ungkap dia.
Sebagai informasi, 1 unit kendaraan taktis Brimob Polda Kalimantan Selatan dan 2 mobil tiba di Markas Polres Banjarbaru pada Senin dini hari diduga terkait OTT KPK pejabat Pemprov Kalsel.
BACA JUGA: Kawal Proyek Pengelolaan Sampah dengan Pagu Rp 1,3 Triliun, KPK: Ada Risiko Korupsi
“Kami hanya mendapat perintah datang ke Polres Banjarbaru,” ujar anggota Brimob Polda Kalsel yang enggan disebutkan identitasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News