
GenPI.co - Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto diundang Perdana Menteri Papua Nugini (PNG) James Marape untuk menghadiri upacara peringatan HUT Ke-50 PNG di Port Moresby, pada 16 September 2025.
Prabowo berjanji akan memenuhi undangan Perdana Menteri Papua Nugini tersebut.
“Saya atas nama negara ini menghaturkan undangan untuk beliau menghadiri upacara peringatan HUT Ke-50 kami tahun depan, dan beliau langsung menjawab dia menerima undangan itu dan akan kembali ke sini untuk upacara HUT itu,” kata PM Marape saat jumpa pers bersama Prabowo setelah keduanya bertemu di Kantor PM PNG, Port Moresby, Rabu (21/8).
BACA JUGA: Prabowo Bakal Kembali Gelar Upacara Kemerdekaan RI di IKN Tahun Depan
Prabowo juga mengundang PM Marape untuk menghadiri acara pelantikannya dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wakil presiden periode 2024–2029 pada 20 Oktober 2024.
Selain Prabowo, Papua Nugini juga mengundang Perdana Menteri Australia.
BACA JUGA: Penutupan Munas, Partai Golkar Undang Presiden Jokowi dan Prabowo
“Perdana Menteri Australia juga menerima undangan itu. Jadi, kami berdua akan bersama-sama ke sana sebagai tiga negara (RI, Australia, PNG) yang saling bertetangga di wilayah sentral kawasan Indo-Pasifik. Kita ada di jantungnya Indo-Pasifik. Oleh karena itu, saya menerima undangan ini atas nama kita semua untuk menghadiri acara pelantikan di Indonesia,” tutur PM Marape.
Prabowo juga ingin PM Papua Nugini menjadi pemimpin asing pertama yang berkunjung ke rumahnya.
BACA JUGA: Soal Anggapan PDIP Ditinggal, Prabowo Subianto: Saya Tidak Mengerti
“Saya juga ingin anda menjadi pemimpin asing pertama yang berkunjung ke rumah saya di Jakarta,” imbuh Prabowo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News