
GenPI.co - Tim hukum Polda Jawa Barat menyebut hasil tes psikologis forensic tersangka utama kasus Vina Cirebon yakni Pegi Setiawan mempunyai kecenderungan berbohong.
Hal tersebut diungkapkan salah satu anggota tim hukum Polda Jabar yang dipimpin Kabid Polda Jabar Kombes Pol Nurhadi Handayani pada sidang praperadilan di PN Bandung, Selasa (2/7).
Pegi Setiawan saat menjalani tes psikologis forensik yang dilakukan penyidik, seriung garuk kepala dan kurang menjaga kontak mata.
BACA JUGA: Kasus Vina Cirebon, Kuasa Hukum Pegi Setiawan: 2 Alat Bukti Harus Sah
“Selama pemeriksaan, saudara Pegi Setiawan cenderung menghindari kontak mata dan gelisah,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (2/7).
Hasil tes itu menyebut Pegi Setiawan secara umum punya kencederungan berbohong dan manipulatif.
BACA JUGA: Berkas Pegi Setiawan Belum Lengkap, Kejati Jawa Barat: Terkait Alat Bukti
Terdapat pula perbedaan keterangan hasil pemeriksaan terhadap Pegi Setiawan dan ayahnya yakni Rudi Irawan terkait kasus Vina Cirebon.
“Dalam diri Pegi Setiawan memiliki sikap menutupi yang sebenarnya, manipulatif, dan ada perbedaan cerita antara Pegi dan ayahnya,” tuturnya.
BACA JUGA: Praperadilan Pegi Setiawan Kasus Vina Cirebon, Kuasa Hukum: Kami Optimistis
Dia mengungkapkan penyidik juga membutuhkan waktu lama, serta Pegi sering memberikan jawaban tidak tahu dan terbata-bata.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News