
GenPI.co - Pengamat Politik Universitas Airlangga (Unair) Kalimah Wasis Lestari menyarankan Airlangga Hartarto maju untuk menjadi calon presiden (Capres) 2024 mendatang.
Alasannya tak lepas dari elektabilitas tinggi yang diperoleh Airlangga Hartarto melalui hasil Panel Survei Indonesia (PSI).
Sebelumnya, Ahmad Loksukon selaku Direktur Eksekutif PSI mengatakan, survei yang dilakukan timnya menghasilkan nama Airlangga Hartarto meraih suara tertinggi.
BACA JUGA: Pelaku Usaha Pilih Airlangga Hartarto Jadi Presiden, Kata Survei CNN
Kala itu, pihaknya menyodorkan empat nama capres ke para responden yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto dan Anies Baswedan.
"Hasil penelitian menunjukan jika pilpres digelar hari ini dari empat tokoh nama yang dipilih sebagai Presiden, maka didapati responden yang memilih Jokowi pada Pilpres 2019 sebanyak 38,1 persen memilih Airlangga," kata Ahmad dari rilis yang diterima GenPI.co, Senin (19/6).
BACA JUGA: Pantau Stasiun Gambir, Menteri Airlangga: Aktivitas Ekonomi Berjalan Normal
Sementara, sambung Ahmad, 36,7 persen memilih Ganjar Pranowo dan sebanyak 10,1 persen memilih Prabowo Subianto. Kemudian sebanyak 5,6 persen memilih Anies Baswedan dan selebihnya belum menentukan pilihan.
Hasil survei juga menghasilkan arah suara pemilih pemula, di mana Airlangga dipilih paling banyak dengan tingkat keterpilihan 36,4 persen. Disusul oleh Prabowo Subianto sebanyak 28,2 persen dan sebanyak 17,2 persen memilih Ganjar Pranowo.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto Tertinggi di Survei LSI, Pengamat Singgung Penerus Jokowi
Tingginya elektabilitas Airlangga tak lepas dari kerja nyata yang ditunjukkannya selama menjadi Menko Perekonomian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News