
“Itu mutasi biasa, ada 34 orang termasuk Bripka Andi yang sebelumnya di Batalyon B. Jadi tidak dia sendiri,” ujarnya.
Johanes mengatakan Andry terkena demosi karena sering disersi dan lama absen setelah keluar putusan mutasi.
“Sejak dimutasi, dia sampai sekarang belum masuk dinas. Dia juga tidak hadir saat sidang sudah diputus,” ucapnya. (ant)
BACA JUGA: Polda Riau Sebut Pengendali Peredaran Sabu 411 Kg Ditangkap di Malaysia
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News