
GenPI.co - Analis politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menilai peluang partai non-parlemen relatif kecil untuk lolos dalam Pemilu 2024.
Menurutnya, salah satu faktor yang menghambat partai non-parlemen tersebut yakni ambang batas yang mencapai 4 persen.
“Peluang tersebut kemungkinan bisa ditembus partai non-parlemen jika partai parlemen gagal dalam Pemilu 2024,” kata Arifki kepada GenPI.co, Senin (26/12).
BACA JUGA: Partai Ummat Kecewa, Sungguh Terlalu
Selain itu, Arifki juga mengatakan partai non-parlemen bisa masuk jika basis pemilih partai parlemen terkikis.
“Partai-partai baru memang harus bekerja keras, apalagi parpol yang tidak didukung oleh kader yang menjabat sebagai anggota DPRD,” ucapnya.
BACA JUGA: Partai Gerindra Gusar Anies Dipinang NasDem, Pengamat: Bukan Kali Pertama
Ariki menilai, parpol harus melakukan sosialisasi yang cukup lama untuk membangun basis dari nol.
“Meski demikian, kemungkinan partai non-parlemen lolos di Pemilu 2024 tetap ada. Salah satunya, mungkin Perindo,” tutur Arifki.
BACA JUGA: PKS dan Partai Gerindra Bisa Rujuk, Koalisi Perubahan Apa Kabar?
Menurut Arifki, Perindo memiliki infrastruktur politik yang sudah bekerja dan dikelola dengan baik oleh partai sendiri atau kader-kader yang terpilih di DPRD pada Pemilu 2019.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News