Begini Cerita Vera Maretha Simanjuntak saat Momen Sebelum Brigadir J Dibunuh

Begini Cerita Vera Maretha Simanjuntak saat Momen Sebelum Brigadir J Dibunuh - GenPI.co
Ilustrasi - Begini cerita Vera Maretha Simanjuntak saat momen sebelum Brigadir J dibunuh. Foto: Ferry Budi Saputra/GenPI.co

Vera juga mengungkapkan saat itu Brigadir J mendapatkan ancaman terkait hal tersebut.

"Saya bilang, 'Siapa yang mengancam?' Dia bilang, 'Squad-squad di sini,' Saya berkata, 'Ya, sudah, kalau Abang tidak salah, jangan takut,' Saya bilang, 'Iya, nanti dikabarin lagi, ya,' Saya mengatakan, 'Memang Abang lagi di mana?' Dia bilang, 'Lagi di Magelang'," imbuh Vera.

Vera membeberkan Brigadir J sempat mengatakan mendapat ancaman pembunuhan pada 7 Juli.

BACA JUGA:  Rosti Hutabarat Minta Bharada Richard Eliezer Jujur soal Kasus Pembunuhan Brigadir J

"Ancamannya, 'Berani kau naik ke atas, aku bunuh kau'," terangnya.

Vera menyebut mendapatkan 4 panggilan telepon dari Brigadir J tepat hari dibunuh pada 8 Juli 2022.

BACA JUGA:  Bharada E Sampaikan Dukacita kepada Kekasih Brigadir J

Namun, dia menyatakan telepon tersebut tidak terjawab karena sedang keluar untuk berbelanja.

Vera mengungkapkan sesampainya di rumah, dirinya menelepon balik Brigadir J.

BACA JUGA:  Ferdy Sambo Menangis Saat Jelaskan Kronologi Pembunuhan Brigadir J

Namun, terputus dan tidak berdering, kemudian chat kembali pada pukul 16.25 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya