
GenPI.co - Survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) melaporkan pemilih muda lebih suka kriteria pemimpin jujur dan antikorupsi pada Pemilu 2024.
Survei CSIS ini dilakukan pada periode 8-13 Agustus 2022 kepada 1.200 responden berusia 17-39 tahun di 34 provinsi Indonesia.
Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes mengatakan sikap pemilih muda pada Pemilu 2024 sangat berbeda dengan dua pemilu sebelumnya.
BACA JUGA: Jelang Pemilu 2024, Muhammadiyah Memohon Stop Tebar Fitnah
Dia mengatakan pada dua pemilu terakhir pemilih muda lebih suka pemimpin yang merakyat dan sederhana.
"Saat itu pemilih yang suka pemimpin jujur dan antikorupsi hanya di atas 10 persen," ucap dia di Auditorium CSIS, Jakarta Pusat, Senin (26/9/2022).
BACA JUGA: Mardiono Targetkan Elektabilitas PPP Terus Naik Jelang Pemilu 2024
Arya menjelaskan pada saat ini responden yang menginginkan pemimpin yang jujur dan tidak korupsi sebanyak 34,8 persen.
Dia menyatakan pemimpin yang merakyat dan sederhana kini berada di peringkat kedua dengan 15,9 persen.
BACA JUGA: Relawan Mak Ganjar Gelar Doa dan Zikir Akbar untuk Pemilu 2024
"Ketegasan atau wibawa menyusul di bawahnya dengan 12,4 persen," jelasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News