
“Reformasi yang dijalankan oleh Kapolri ini tidak mudah, apalagi tentu juga masih banyak oknum personel Polri yang belum sepenuhnya ke arah reformasi di Polri,” jelasnya.
Yudi pun menyebut bahwa reformasi Polri yang dilakukan Listyo Sigit sudah dirasakan dampaknya.
Salah satunya adalah pengungkapan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, yang melibatkan Irjen Ferdy Sambo.
BACA JUGA: Mahasiswa Sorot Kasus Pembunuhan Brigadir J, Kapolri Listyo Sigit Disebut
Meski sempat kesulitan mengungkap kasus tersebut, Kapolri melalui upayanya berhasil membongkar kejahatan dan skenario di dalamnya.
“Namun setiap langkah reformasi Kapolri jelas makin terlihat dan terasa progres. Apalagi dengan partisipasi kelompok masyarakat sipil, Menkopolhukam dan Presiden,” tegas Yudi.
BACA JUGA: Kapolri Listyo Sigit Tegas, 24 Personel Nggak Ada Ampun
Seperti diketahui, Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana Brigadir J.
Selain itu, beberapa anggota Polri lainnya yang diduga melanggar etik maupun pidana, juga diproses dan jumlahnya terus bertambah. (fri/jpnn)
BACA JUGA: Jaro Ade: Kapolri Sudah On The Track Menangani Kasus Ferdy Sambo
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News