
GenPI.co - Aliansi Nasional Reformasi Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) kecewa dengan Ketua DPR RI Puan Maharani yang tak kunjung menemui massa.
Suara-suara mahasiswa masih diabaikan dan tak seorang pun anggota dewan yang menemui demonstran.
Mahasiswa pun akhirnya terpaksa membubarkan diri dengan tangan hampa.
BACA JUGA: PKS, Nasdem, Demokrat Berkoalisi Bakal Usung Anies-AHY
Ketua BEM UPN Veteran Jakarta Bilal Sukarno mengatakan segala upaya telah ditempuh, tetapi Puan dan anggota dewan lain tak ada yang mau menemuinya.
"Jam demi jam telah kami lalui. Suara-suara kami telah disampaikan. Namun, dewan-dewan tuli tak kunjung menemui," kata Bilal di depan gedung DPR RI, Selasa (28/6).
BACA JUGA: BEM UI Demo Hari Ini, Siap Jemput Ketua DPR Keluar Dari Senayan
Bilal bersuara lantang bahwa aliansi mahasiswa kini dengan tegas mengultimatum DPR RI.
"Kami akan turun ke jalan dalam waktu dekat dan pastinya akan membawa massa yang lebih besar," tuturnya.
BACA JUGA: Bahas Koalisi NasDem-PKS-Demokrat, Pengamat Sebut Anies & AHY
Bilal mengatakan seluruh perwakilan ketua BEM yang hadir telah menyepakati aksi lanjutan akan jauh lebih besar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News