
Contoh tersebut diperlukan, karena masyarakat Indonesia masih suka menyontoh pimpinannya.
"Kalau pimpinannya memintah rakyat berhemat dan hal itu diikuti dengan contoh nyata, mayoritas rakyatnya akan berperilaku sama," jelasnya.
Selain itu, menurut Jamiluddin, perilaku hemat memang sudah menjadi tuntutan masyarakat modern.
BACA JUGA: Ucapan Ojo Kesusu Jokowi disebut Jalan Aman untuk Pilpres 2024
Oleh karena itu, pemerintah memang sudah seharusnya berhemat dalam menggunakan anggaran baik ada atau tidaknya krisis.
"Jadi, kurang tepat bila Jokowi mengajak masyarakat berhemat untuk mengantisipasi kemungkinan krisis di masa depan," sebutnya.(*)
BACA JUGA: Adu Kuat Jokowi-Megawati, Siapa Jadi King Maker Pilpres 2024?
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News