
"Kami setiap hari berkampanye melalui semua lini," kata Nazaruddin.
Nazaruddin mengatakan, Partai Ummat dibangun dari nol dan akan terus bertumbuh.
Oleh karena itu, pihaknya pun tak khawatir soal wacana masa kampanye yang akan diperpendek.
BACA JUGA: Pengamat Berharap Koalisi Partai Golkar Tak Ingin Tunda Pemilu
"Kampanye formal yang hanya beberapa hari itu tidak signifikan," ujar Nazaruddin.
Sebagai informasi, Komisi II DPR RI bersama pemerintah dan KPU sedang menggodok persoalan durasi kampanye pada Pemilu 2024.
BACA JUGA: Masa Kampanye Pemilu 2024 Dipersingkat, Peneliti Beri Kritik
Salah satu opsi yang mencuat ialah kampanye hanya berlangsung 75 hari.
Adapun pada Pemilu 2019, KPU menetapkan masa kampanye berlangsung selama lima bulan. (*)
BACA JUGA: Junimart Buka Suara Soal Dana Pemilu Rp 76 Triliun
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News