
GenPI.co - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa, meminta maaf dengan Gubenur Papua Barat , terkait kericuhan yang terjadi di Manokwari, Papua, Senin (19/8).
Permintaan Khofifah tersebut disampaikan saat interaksi langsung melalui telepon dengan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan.
"Kami telepon Gubernur Papua, mohon maaf. Sama sekali itu bukan suara Jatim. Harus bedakan letupan bersifat personal dengan apa yang menjadi komiten Jatim," kata Khofifah dalam jumpa pers bersama Kapolri Tito Karnavian.
Baca juga:
Tito Karnavian: manokwari Kota Injil, jangan Terprovokasi Sosmed
9 SSK Diturunkan untuk Amankan Situasi Manokwari
Menurut Khofifah kejadian pada 16-17 Agustus di Surabaya dan Malang, Jawa Timur tidak mewakili suara Surabaya dan Malang bahkan bukan Jawa Timur.
"Saya ingin menyampaikan permintaan maaf atas nama masyarakat Jatim, sekali lagi (kejadian tersebut) itu tidak mewakili masyarakat Jatim," ujar Khofifah, saat ditemui di RS Bhayangkara, Surabaya, Senin (19/8).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News