
GenPI.co - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ungkap alasan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Bogor Ade Yasin, yaitu terkati dugaan suap pengurusan laporan keuangan di Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Terkait dugaan suap pengurusan temuan laporan keuangan Pemkab Bogor," ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Hingga kini, KPK total telah menangkap 12 orang.
BACA JUGA: Bupati Bogor Ade Yasin Kena OTT KPK Jelang Lebaran, PPP Bersuara
Di antaranya adalah Bupati Bogor, beberapa pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bogor, serta beberapa pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat.
OTT tersebut dilakukan pada Selasa (26/4) malam sampai Rabu pagi.
BACA JUGA: Ade Yasin Ditangkap KPK Setelah Larang ASN Terima Gratifikasi
"Saat ini, seluruh pihak masih dilakukan pemeriksaan dan klarifikasi secara maraton di Gedung Merah Putih KPK," ungkap Ali.
Selain itu, dalam OTT tersebut juga ditemukan uang dalam pecahan rupiah.
BACA JUGA: Profil Ade Yasin, Bupati Bogor yang Kena OTT KPK
"Jumlahnya hingga kini masih dihitung dan dikonfirmasi kembali kepada pihak-pihak yang ditangkap," tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News