
GenPI.co - Kuasa hukum Munarman Aziz Yanuar mengatakan kliennya, Munarman begitu menjiwai saat membacakan pleidoi dalam kasus dugaan tindak pidana terorisme.
Aziz mengatakan, pembacaan nota pembelaan Munarman ini merupakan bentuk perlawanan terhadap era post truth yang belakangan berkembang pesat.
"Fakta dan objektif kini seolah dikalahkan oleh opini-opini dan keyakinan yang tidak berdasar," kata Aziz di PN Jaktim, Senin (21/3).
BACA JUGA: Munarman Dituntut 8 Tahun Penjara, Novel Bamukmin Tegas
Aziz mengatakan, Munarman di kesempatan kali ini mencoba membantah semua tuduhan dengan fakta-fakta yang ada.
"Luar biasa yang disampaikan Munarman. Kami nanti juga akan sampaikan (pembelaan), tetapi tentu yang disampaikan Munarman lebih menjiwai karena merasakan langsung," katanya.
BACA JUGA: Suara Lantang Munarman Eks FPI Menggelegar, Tolak Tuntutan Jaksa
Dalam kesempatan ini, Aziz juga ingin mengingatkan pihak terkait untuk memperbaiki pola berpikir dalam pemberantasan terorisme.
Sebab, menurutnya jangan sampai Islamophobia muncul lebih banyak dibanding niat memberantas teroris.
Aziz lantas meyinggung Amerika Serikat yang sebelumnya dikenal punya isu Islamophobia yang kuat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News