Disebut Tak Manusiawi, Penembakan Teroris Sudah Sesuai Perkap

Disebut Tak Manusiawi, Penembakan Teroris Sudah Sesuai Perkap - GenPI.co
Ilustrasi - Densus 88 Antiteror Mabes Polri. (Foto: Ricardo/JPNN.com)

GenPI.co - Penembakan terduga teroris, dokter Sunardi oleh tim Densus 88 Antiteror Polri memancing respons keras masyarakat karena dianggap kurang tepat dan tak manusiawi.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo merenspons polemik penembakan Sunardi di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Menurut dia, keputusan aparat penegak hukum bisa melakukan tindakan tegas terukur berupa penembakan.

BACA JUGA:  Densus 88 Tembak Mati Dokter Sunardi, Ada Bahaya Mengancam

"Prinsipnya penembakan ialah upaya terakhir ketika upaya preventif sudah dilakukan petugas di lapangan," ujar Irjen Dedi dikonfirmasi di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (11/3).

Dedi menjelaskan, Densus 88 dibekali kewenangan diskresi atau kebebasan mengambil keputusan sendiri sesuai situasi di lapangan.

BACA JUGA:  Densus 88 Tembak Mati Terduga Teroris Sunardi, Ini Analisis CIIA

Menurut dia, tersangka teroris Sunardi melakukan aksi menyerang personel dan membahayakan masyarakat ketika sedang dilakukan penangkapan.

"Jika membahayakan, personel bisa melakukan tindakan melumpuhkan," tegasnya.

Selain itu, Dedi menekankan personel kepolisian bertugas sesuai dengan aturan dan perundangan yang ada.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya