
GenPI.co - Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra meminta Jokowi tegas. Presiden diminta berani tegur para pembantunya.
Menurutnya, ada beberapa menteri yang mendorongnya mengkhianati amanah dan cita-cita perjuangan reformasi 1998.
Salah satu di antaranya, menurut Herzaky yakni isu perpanjang masa jabatan presiden.
BACA JUGA: Direktur KPN Bongkar Anak Presiden Jokowi Dilaporkan KPK: Menarik
"Munculnya perjuangan reformasi 1998, salah satunya karena kita ingin melakukan koreksi total atas penyelenggaraan negara," ujar Herzaky kepada GenPI.co, Rabu (12/1).
Menurutnya, membatasi masa jabatan presiden maksimal dua periode merupakan upaya untuk menghilangkan korupsi, kolusi, dan, nepotisme.
BACA JUGA: Manuver Presiden Jokowi Bikin Happy, Oposisi Jangan Jengkel Dulu
"Sekarang kenapa justru ada upaya dari orang-orang dekat beliau yang membawa bangsa ini kembali ke masa kegelapan demokrasi di Orde Baru?" kata Herzaky.
Dirinya berharap para pejabat publik bisa fokus menjalankan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing agar Presiden Joko Widodo terbantu.
BACA JUGA: Kornas-Jokowi Bersuara Lantang Soal Pansel KPU, Begini Katanya
"Khususnya dalam mengatasi pandemi dan kesulitan ekonomi yang melanda negeri ini," katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News