
"Lima pilihan dari BRIN kepada tenaga di Eijkman belum cukup mengakomodir semua. Karena, memang ada unsur ketidakadilan yang dirasakan mereka di sana," tegas Mardani Ali Sera.
Seperti diketahui, sebelumnya Kepala BRIN Laksana Tri Handoko memberikan opsi agar para peneliti bisa tetap bekerja di BRIN karena ada sejumlah perubahan dalam tim periset PRBM Eijkman.(*)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News