
GenPI.co - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah memberi tanggapan terkait tawaran Wakil Ketua Umum Golkar Nurdin Halid ke Ganjar Pranowo.
Sebagaimana diberitakan, Nurdin Halid menyebut partainya bersedia menerima Gubernur Jawa Tengah itu apabila tidak diakomodir oleh PDIP.
“Membaca pernyataan Nurdin Halid, itu hanya menguji situasi, tidak benar-benar memberi peluang pada Ganjar,” ujar Dedi kepada GenPI.co, Selasa (16/11).
BACA JUGA: KoDe Inisiatif Minta Timsel Buka Soal Calon Anggota KPU-Bawaslu
Menurutnya, hingga saat ini Golkar masih sangat rapat dan menjunjung solidaritas dalam mengusung ketua umum partainya yakni Airlangga Hartarto.
“Golkar sejauh ini solid mengusung Airlangga Hartarto, itu artinya Ganjar jikapun memang terakomodir hanya berpeluang sebagai Cawapres,” ucapnya.
BACA JUGA: Siti Zuhro Minta Praktik Pemilu Distortif Harus Dihentikan
Kendati demikian, menurutnya, ucapan Nurdin bisa saja ditujukan untuk capres-capres potensial lainnya.
“Tawaran semacam itu tidak akan berhenti sampai di Ganjar, tetapi juga bisa diberikan pada Anies Baswedan, AHY, atau siapapun yang miliki popularitas tinggi,” kata Dedi.
BACA JUGA: President Treshold Tinggi, Pemimpin Ideal Sulit Muncul
Seperti diketahui, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurdin Halid mengaku partainya siap menampung Ganjar Pranowo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News