
GenPI.co - Pegiat media sosial Denny Siregar pasang badan untuk membela Presiden Jokowi yang menerima kritikan.
Terbaru, Jokowi mendapat kritikan dari petinggi Partai Demokrat yakni AHY dan Edhie BAskoro (Ibas) terkait penanganan covid-19 yang langsung ditanggapi oleh Denny Siregar.
Pengamat politik Muhammad Mualimin angkat bicara soal aktifnya Denny Siregar membela pemerintah.
BACA JUGA: Pengakuan Luhut Pandjaitan Mengejutkan, Presiden Jokowi Ternyata
"Karena buzzer sengaja dipelihara rezim dan kesetiaan mereka dijamin dengan tiga hal yaitu akses politik, uang, dan kekebalan hukum," ucapnya di Jakarta, Senin (12/7/2021).
Para buzzer seperti Denny Siregar dan Abu Janda, imbuh Mualimin, diberi kebebasan berpendapat tanpa harus khawatir terjerat UU ITE.
BACA JUGA: Vaksin Berbayar Menuai Kritik, Jokowi Didesak Lakukan Ini
Mualimin menilai, buzzer sengaja dibiarkan sebagai corong media sosial pemerintah.
"Buzzer itu menjadi tawon politik yang menyengat siapa pun pengkritik penguasa," ujarnya.(*)
BACA JUGA: Jokowi Beri Bantuan Rakyat Miskin, Begini Komentar Hendri Satrio
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News