
Prabowo Subianto menjadi capres Gerindra dan berpasangan dengan Airlangga sebagai cawapres dari partai Golkar.
"Namun catatannya, duet Prabowo-Airlangga sulit memenangkan pertarungan karena representasi politik Muslim tidak terwakili dalam duet ini," ungkap Adjie Alfarany.
Skenario terakhir, ketiga partai politik tersebut saling berhadapan.
BACA JUGA: Cespleng! Ternyata Ini Vitamin untuk Penderita Covid-19 OTG
"Skenario ini mungkin terjadi jika PDIP ingin mengusung capres dari kader sendiri," pungkasnya.(*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News