
GenPI.co - Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto membeber isi Telegram yang diterbitkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Telegram itu berisi instruksi mengenai pemberantasan terhadap preman-preman yang kerap beraksi di pelabuhan.
Kapolri meminta jajarannya berupaya menciptakan suasana kondusif agar pengguna jasa pelabuhan dan dapat berkegiatan dengan aman.
BACA JUGA: Suara ReJo Bisa Berbalik, Pilpres 2024 Tak Sejalan Dengan Jokowi
"Guna mendukung akselerasi pemulihan ekonomi nasional, kamtibmas harus kondusif," kata Komjen Agus Andrianto, Rabu (16/6).
Telegram itu sendiri untuk meneruskan perintah Presiden Joko Widodo yang baru-baru ini menelepon Kapolri dari Pelabuhan Priok.
BACA JUGA: Ganjar Rengkuh Arus Bawah, Megawati Akan Sadar
Sebab, Jokowi mendapat laporan mengenai aksi pemalakan yang kerap dilakukan terhadap sopir-sopir truk yang masuk ke kawasan itu.
Komjen Agus mengatakan mengatakan, premanisme di kawasan pelabuhan telah menimbulkan keresahan masyarakat.
BACA JUGA: Baliho Puan Maharani Bermunculan, Pakar Beber Analisisnya
Imbasnya, pertumbuhan ekonomi pun terhambat dan daya saing nasional menjadi terhambat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News