
GenPI.co - Tim Datasemen Khusus (Densus 88) Antiteror Polri berhasil mengamankan 11 orang terduga teroris di Merauke, Papua.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono memastikan mereka bukan orang asli Papua.
“11 Orang itu sudah cukup lama tinggal di Papua, khususnya di Merauke. Sekarang dalam pengembangan,” ujar Rusdi Hartono, Kamis (3/5).
BACA JUGA: Mabes Polri Kirim Pesan Tegas ke KKB, Silakan Keluar!
Rusdi menjelaskan bahwa terduga teroris itu mendapat paham radikal saat berada di Merauke.
“Dan mereka membangun kelompok-kelompok ini ketika mereka berada di sana. Prosesnya seperti itu,” jelasnya.
BACA JUGA: Bos KKB Tantang TNI-Polri Perang Terbuka, Respons Jenderal Ini...
Dia juga menuturkan kesebelas terduga teroris itu merupakan pengembangan jaringan JAD dari Makassar dan Kalimantan Timur.
“Sudah diketahui, JAD terus dikembangkan dari Makassar melebar ke Kalimantan Timur. Dari sana ditangkap satu keluarga, kemudian bergerak ke Papua, Merauke," jelas Rusdi. (*)
BACA JUGA: Manuver Senyap, Kapolri Lempar Ultimatum Panas Teroris MIT
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News