
GenPI.co - Meskipun penjualan kendaraan listrik di AS melambat, Hyundai pada hari Selasa meluncurkan versi 2025 dari SUV listrik Ioniq 5 dengan jangkauan baterai dan pengisian daya yang ditingkatkan.
Dilansir AP News, hal itu bertujuan untuk memperluas daya tarik kendaraan yang akan dibuat di pabrik baru yang besar di Georgia.
Produsen mobil Korea Selatan itu meluncurkan versi uji EV terbarunya di sebuah dealer di Savannah, Georgia, beberapa mil dari kompleks manufaktur baru senilai USD 7,6 miliar.
BACA JUGA: BMW Menarik Kembali 1,3 Juta Kendaraan di China yang Memakai Inflator Airbag Takata
Perusahaan itu mengatakan pabrik itu akan mulai memproduksi Ioniq 5 baru sebelum akhir tahun, meskipun belum menyebutkan kapan tepatnya.
Selama paruh pertama tahun 2024, Ioniq 5 merupakan kendaraan listrik terlaris kedua di Amerika yang tidak dibuat oleh pemimpin industri Tesla.
BACA JUGA: Ikuti AS, Kanada Mengenakan Tarif 100% pada Impor Kendaraan Listrik Buatan China
Model Y Tesla berada di urutan pertama dengan penjualan lebih dari 198.000 unit, diikuti oleh Model 3 dengan hampir 74.000 unit, menurut perkiraan dari Motorintelligence.com.
Ketiga adalah SUV Mustang Mach E Ford dengan penjualan lebih dari 22.000 unit, dan Ioniq 5 dengan penjualan hampir 19.000 unit.
BACA JUGA: China Tuduh Kanada Melakukan Proteksionisme atas Tarif 100% pada Kendaraan Listrik
Penjualan kendaraan listrik di AS masih terus tumbuh tetapi melambat karena konsumen yang lebih praktis mengkhawatirkan jarak tempuh dan kemampuan untuk mengisi ulang daya saat bepergian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News