
Ini adalah area yang bertanggung jawab mengelola pikiran dan emosi ketika mencoba menekan ingatan negatif.
Sedangkan peserta kurang tidur memiliki lebih sedikit aktivitas otak di area ini. Alhasil, mereka lebih sulit bagi mengendalikan pikiran yang mengganggu.
Mereka yang istirahat cukup dan memiliki aktivitas yang berkurang di hipokampus, pusat memori otak, menunjukkan mereka lebih baik dalam mematikan ingatan yang buruk.
BACA JUGA: Tidur Berkualitas Jadi Solusi Ampuh Mengurangi Peradangan dan Meningkatkan Kesehatan
"Temuan ini menawarkan wawasan baru tentang pemahaman kita tentang mekanisme kognitif dan saraf yang mendasari hubungan antara kurang tidur dan penyakit mental dan dapat mendukung pengembangan strategi pengobatan dan pencegahan baru," jelas peneliti.(ant)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News